Abstract (Times New Roman, 9 bold )

Abstrak ditulis dalam bahasa Inggris, berisi uraian secara singkat pentingnya penelitian, tujuan penelitian, hasil utama dan kesimpulan utama. Abstrak ditulis dalam format satu kolom tidak lebih dari 250 kata.

Keywords (Times New Roman, 9 bold ) : Kata kunci maksimum 6 kata kunci, dan setiap kata kunci diawali dengan guruf besar dan dipisahkan dangan tanda titik koma; Kata kunci akan digunakan untuk keperluan pengindeksan.

1. Pendahuluan (Time New Roman, 10 Bold)

Penulisan artikel menggunakan format dua kolom. Bab artikel : 1. Pendahuluan, 2. Kerangka Teori dan seterusnya ditulis dengan Time New Roman 10 Bold, isi artikel dengan Time New Roman 10, sedangkan sub bab artikel ditulis dengan Time New Roman 10 miring.
Makalah ditulis dalam huruf Time New Roman dalam bentuk softcopy dengan format ukuran kertas A4. Batas tepi adalah atas = 2 cm, bawah = 2,26 cm, sisi = 1,5 cm. Lebar kolom adalah 8,6 cm, jarak antara dua kolom adalah 0,8 cm. Ukuran paragraf menjorok adalah 0,35 cm. Tipe ukuran dan jenis huruf mengikuti ukuran yang telah dicantumkan dalam Tabel I.
Tiap kolom diatur rata kiri-kanan. Gunakan tabel dan gambar dengan penyesuaian terhadap panjang lebar kolom. Pada halaman terakhir dari makalah harus diatur panjang lebarnya agar sama besar.

2. Kerangka Teori (Time New Roman, 10 Bold)

2.1. Gambar dan Tabel (Time New Roman, 10 miring)
Posisi gambar dan tabel berada pada awal atau akhir kolom. Hindari penempatan pada tengah kolom. Gambar besar dan tabel dapat diperlebar memenuhi kedua kolom.
Judul gambar ditempatkan di bawah gambar dengan posisi rata tengah. Judul tabel berada di atas tabel dengan posisi rata kanan kiri (justify). Hindari penempatan gambar dan tabel sebelum disebutkan di teks.

Label sumbu-sumbu koordinat pada gambar berupa grafik dibuat untuk mudah dimengerti. Gunakan kata dari pada huruf simbolnya. Sebagai contoh, tulis “Kemagnetan,” atau “Kemagnetan (M)” dari pada hanya menggunakan “M.” Tempatkan unit dalam tanda kurung, dan jangan memberi label pada sumbu koordinat hanya dengan unit. Sebagai contoh, tulis “Kemagnetan (A/m)” atau “Kemagnetan (A⋅m1).” Jangan memberi label pada sumbu koordinat dengan rasio atau kuantitas dan unit. Sebagai contoh, tulis “Temperature (K),” bukan “Temperature/K.” Untuk contoh simbol pengali adalah “Kemagnetan (kA/m)” atau “Magnetization (103 A/m).” Label gambar harus dapat dibaca, besarnya sekitar 10-point.

Tabel dibuat dengan tidak memperlihatkan garis tepi tabel seperti contoh pada Tabel 1.Tabel dibuat dengan tidak memperlihatkan garis tepi tabel seperti contoh pada Tabel 1.

Tabel 1 Tulis judul tabel (Times New Roman 10)
Ukuran Umum Tebal Miring 6 Judul tabel,a huruf atau angka yang ditulis di atas 8 Judul bagian/bab,a Pustaka Rujukan, table, nama tabel,a huruf pertama pada judul tabel,a judul gambar, catatankaki, subscript, superscript 9 ‘Abstrak’ 10 Affiliasi penulis, tulisan utama, persamaan, huruf pertama pada judul baba Subheading 11 Nama penulis 18 Judul makalah
Gambar 1. Kemagnetan sebagai fungsi dari applied field.
Perhatikan bagaimana judul ditaruh di tengah kolom. 

2.2. Pustaka Rujukan  (Time New Roman, 10 miring)

Pustaka rujukan dalam makalah ditulis dengan mencantumkan nama penulis dan tahun. Jika terdapat  3 (tiga) atau lebih penulis, gunakan “Penulis pertama, et al.”. Contoh dan cara penulisan penulisan: "..... seperti pada Hammer (2002),  Evans dan Lindsay (2005), Linderman et al. (2003, 2006)  ....". "....dalam  tahun terakhir (Johnson, 2005; Douglas and Erwin, 2000; Raisinghani et al, 2005) ". Rujukan pada awal kalimat : "Evans dan Lindsay (2005) ...... ".  Makalah yang belum pernah dipublikasikan, termasuk yang telah diajukan untuk publikasi, harus ditulis sebagai kutipan “unpublished” (Mustafid, 2011). Makalah yang telah diterima untuk publikasi harus ditulis sebagai kutipan “in press” (Mustafid dan Sugiharto, 2011). Untuk makalah yang dipublikasikan pada jurnal terjemahan bahasa lain, pertama berikan kutipan dalam bahasa Indonesia, selanjutnya menyusul bahasa penerbitannya (Douglas and Erwin, 2000). Penulisan daftar pustaka, Nama Penulis diurutkan sesuai dengan urutan Abjad, dan dapat dilihat pada contoh daftar pustaka pada panduan ini. 
2.3. Singkatan dan Akronim 

Definisikan singkatan dan akronim pada kali pertama mereka menggunakan pada makalah, bahkan jika telah didefinisikan di abstrak. Singkatan yang sudah sangat dikenal tidak perlu didefinisikan. Jangan gunakan singkatan pada judul kecuali jika 

benar-benar tak dapat dihindari. benar-benar tak dapat dihindari. 
D. Persamaan Penomoran persamaan dilakukan secara berurutan, dengan nomor persamaan ditulis di dalam tanda kurung dan rata kanan, contohnya (1). Untuk penulisan kuantitas dan variabel gunakan simbol Italic Roman. Gunakan tanda dash  (–) untuk menandakan tanda minus. Gunakan tanda kurung  ( ) bagian penyebut atau pembagi untuk menghindarkan kekeliruan. Berilah tanda baca koma pada persamaan jika persamaan tersebut berada dalam kalimat. Misalnya persamaan (1) : (1)Jika persamaan disebutkan dalam suatu kalimat maka cukup menuliskan “(1),” atau “persamaan (1),” kecuali pada awal kalimat tidak dituliskan dengan memakai tanda koma setelah tanda kurung. Contohnya “Persamaan (1) adalah…”

2.4. Lain-lain  (Time New Roman, 1 miring)

Penggunaan Tanda numerik  Roman untuk penomoran bab atau sub-bab adalah bersifat pilihan. Jika menggunakan tanda numerik Roman, maka bagian Pustaka Rujukan dan bagian ucapan terima kasih serta sub-judul atau sub-bab tidak ditandai dengan huruf. Gunakan dua spasi untuk memisahkan antar sub-bab.  Gunakan tanda penghubung pada kata-kata yang dimodifikasi: ”zero-field-cooled magnetitation”, hindari susunan kalimat yang tidak beraturan seperti, “Dengan menggunakan (1), beda potensial telah dihitung”, penulisan yang baik ialah “beda potensial dihitung dengan menggunakan persamaan (1),” atau “dengan persamaan (1), kita hitung beda potensial”. Angka desimal gunakan angka nol sebelum titik untuk menuliskan angka desimal: ” 0,25”. Gunakan  “cm3,” bukan “cc.” Tidak mencampurkan kata seutuhnya dengan singkatan dalam penulisan besaran fisis, misalnya: “weber/m2” melainkan “Wb/m2”. Gunakan kata seutuhnya ketika menulis unit satuan fisis dalam suatu kalimat: “beberapa henry..”.  

3. Metodologi  (Time New Roman, 10  Bold)
   Bagian ini memuat langkah-langkah peneliti dalam melakukan penelitian, disajikan secara lengkap namun  padat. Kalau melakukan pendataan harus dijelaskan  mulai dari metoda pengambilan sampel sampai dengan teknik analisis. 
   4.  Hasil dan Pembahasan   (Time New Roman, 10  Bold)

Hasil dan pembahasan diungkapkan dengan padat dan jelas kerangka keilmuan yang diperoleh, bukan merupakan barisan tabel data atau gambar.

5. Kesimpulan (Time New Roman, 10 Bold)
   Bagian ini merupakan penutup artikel. Simpulan ditulis tanpa nomor, dan disajikan dalam bentuk paragraf. Implikasi dan keterbatasan penelitian juga disajikan dalam bentuk paragraf.

Ucapan Terima Kasih (Time New Roman, 10 Bold)

Ucapan terima kasih merupakan bentuk apresiasi adanya kontribusi dari perorangan maupun lembaga yang tidak bisa masuk sebagai penulis. Misalnya pemberi dana penelitian yang terkait dengan publikasi ini.

Daftar Pustaka (Time New Roman, 10 Bold)

(Daftar Pustaka ditulis dengan Time New Roman, 8. Nama Penulis diurutkan sesuai dengan urutan Abjad )

Artikel jurnal: (Times New Roman, 8)
Anderson, S.D., 1992. Project quality and project managers. International Journal of Project Management 10 (3), 138–144.
Benner, M.J., Tushman, M.L., 2003. Exploitation, exploration, and process management: the productivity dilemma revisited. Academy of Management Review 28 (2), 238–256.
Choo, A.S., Linderman, K.W., Schroeder, R.G., 2007a. Method and context perspectives on learning and knowledge creation in quality management. Journal of Operations Management 25 (4), 918–931.
Choo, A.S., Linderman, K.W., Schroeder, R.G., 2007b. Method and psychological effects on learning behaviors and knowledge creation in quality improvement projects. Management Science 53 (3), 437–450.

Buku :
Christensen, C.M., 1998. The Innovator’s Dilemma: When New Technologies Cause Great Firms to Fail. Harvard Business School Press, Boston, MA.
Deming, W.E., 1986. Out of Crisis. MIT Center for Advanced Engineering Study, Cambridge, MA.

Buku Kompilasi (edited book)
Duncan, R.B., 1976. The ambidextrous organization: designing dual structures for innovation. In: Kilmann, R.H., Pondy, L.R., Slevin, D. (Eds.), The Management of Organization, vol. 1. North-Holland, New York, NY, 167–188.